Selasa, 15 November 2016

Perbandingan Lantai Keramik dengan Lantai Granit

Yukk kita NGOPI lagi sob..
Pada kesempatan kali ini, ane mau ngebahas materi tentang perbandingan penggunanaan keramik maupun granit untuk digunakan sebagai lantai. Disini ane ngebahas tentang kelebihan maupun kekeurangan dari kedua object tersebut, perbandingan harga, kualitas, dan factor umur dari lantai tersebut. Cekidot sob…

Lantai Keramik dan Lantai Granit

Lantai merupakan media yang menambah nilai lebih dari suatu property baik rumah hunian,atupun apartement hunian. Lantai sendiri itu mempunyai arti sebagai sebuah benda yang mempunyai fungsi sebagai perantara antara plester dasar dengan pijakan kaki agar user atau pemilik merasa nyaman. Materi yang akan ane bahas yaitu lantai keramik dan lantai berbahan dasar granit. Lantai sendiri bertujuan untuk menopang benda diatasnya, karena lantai biasanya memiliki kontur berupa flat (datar). Lantai mempunyai 2 tipe yang pertama tipe halus dan kasar. Selain berfungsi sebagai pijakan kaki, lantai mempunyai fungsi sebagai penghias atau aksesoris latar pada sebuah ruangan. Yang memebedakan keramik dinding dengan lantai selain dari factor pembentuknya ialah ketebalan dari keramik tersebut.

1.                  Perbedaan Lantai Keramik dan Lantai Granit

Kelebihan
Lantai Keramik
Lantai Granit
Warna nya beragam
Mempunyai daya tahan beban sampai 500 kg
Teksturnya keramiknya beragam
Tidak mudah pecah
Ukuran, corak dan polanya beragam
Tahan terhadap goresan
Harga terjangkau
Mempunyai umur yang lebih lama
Perawatan nya mudah
Lebih presisi
Berat nya ringan per pcs
Sambungan nat dapat sangat kecil
Teknik pemasangan yang mudah
Dalam pemasangan tidak perlu direndam
Kekurangan
Mudah pecah jika terjadi benturan
Ukuran keramik harus diatas 60 x 60
Kadang terjadi cacat pada ujung keramik
Memiliki varian dan corak yang terbatas
Mudah tergores jika terkene benda tajam
Biaya pemasangan lebih mahal dari harga keramik
Harus direndam sebelum dipasang
Dalam pengerjaan nya harus menggunakan mata pisau khusus

Harga cukup mahal dari keramik

          
      
  Jenis Lantai Keramik       Jenis Lantai Granit
  
                           
2.                 Perbandingan Karakteristik dan Penggunaan Keramik dan Lantai Granit

Perbandingan antara lantai keramik dan lantai granit terletak pada struktur pembentuk, Keramik merupakan “body” (badan keramik yang terbuat dari campuran tanah liat, batu, kapur, dll) yang diberi “glaze” (pelapis body keramik yang menjadikan permukaannya tidak kasar)Motif keramik dicetak di atas glaze lalu nantinya keramik yang sudah dicetak akan melalui proses pembakaran agar “matang” dan siap dipakai.
Body atau badan keramik yang digunakan akan selalu sama berwarna merah atau putih (tergantung dari bahan dasarnya), akan tetapi desain/motifnya bisa berbeda-beda sesuai dengan pesanan atau kebutuhan. Keramik disebut pula sebagai “double fired tile” karena terjadi 2 kali pembakaran saat pembuatannya, yang pertama setelah body di-press dan masih “telanjang” dan yang kedua setelah body diberi glaze dan desain motif.
Untuk aksesorisnya (listello dan inserto) biasanya disebut “third firing tile” karena terjadi proses pembakaran lagi pada waktu  keramik itu dibuat. Ssebenarnya terkadang dapat terjadi lebih dari 3 kali pembakaran, karena pembuatannya yang rumit, penggunaan material yang lebih bervariasi dan prosesnya yang memakan lebih banyak waktu maka harga keramik aksesoris biasanya jauh lebih mahal.
Sedangkan granit merupakan body yang sudah diberi pewarna lalu di-press(dicetak), dan langsung dibakar makanya disebut single fired tile atau sekali bakar. Hal ini yang menyebabkan warna body belakang granit sama dengan bagian depannya (bagian motif/desain). Bila motifnya berwarna hitam dan berbintik putih maka body belakangnya pun demikian. Begitupun bila motifnya berwarna merah atau putih.
            Untuk penggunaan keramik selain sebagai media pijakan kaki, keramik juga dapat digunakan untuk pelapis dinding. Sedangkan penggunaan granit biasanya digunakan untuk media pijakan kaki.

3.           Perbandingan Selisih Harga antara Lantai Keramik dan Lantai Granit

Contoh penggunaan keramik dan granit pada luas bangunan dengan tipe rumah 36/72 m2. Lantai keramik dengan ukuran 40 x 40 cm dengan luas bangunan yang akan dibuat sebesar 480 x 240 cm untuk ruang keluarga. 1 dus keramik ukuran 40 x 40 cm mempunyai 6 pcs.
480 cm = 4,8 m
240 cm = 2,4 m
Luas total bangunan 480 x 240 = 115200 cm2 = 11.52 m2
Total keramik yang digunakan sebanyak 72 pcs / 12 dus
Harga keramik ukuran 40 x 40 cm sebesar Rp. 58000 / dus
Jadi total pengeluaran biaya sebesar Rp. 696000
Sedangkan, untuk penggunaan lantai granit dengan ukuran 60 x 60 cm dengan luas bangunan yang akan dibuat sebesar 480 x 240 cm untuk ruang keluarga. 1 dus keramik ukuran 60 x 60 cm mempunyai 3  pcs.
480 cm = 4,8 m
240 cm = 2,4 m
Luas total bangunan 480 x 240 = 115200 cm2 = 11.52 m2
Total keramik yang digunakan sebanyak 32 pcs / 10 dus 2 keramik
Harga keramik ukuran 40 x 40 cm sebesar Rp. 212000 / dus
Jadi total pengeluaran biaya sebesar Rp. 2261200
Jadi selisih harga lantai keramik dan lantai granit untuk ukuran bangunan fisik yang sama adalah 2261200 – 696000 = Rp 1565200

Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil pada materi kali ini adalah selisih harga antara lantai keramik dengan lantai granit sangat besar. Untuk itu kepada para pengguna sebelumnya telah memperhitungkan biaya pembelian, agar biaya operasional nantinya tidak membengkak. Pilihan ada di tangan pengguna, tentunya sesuai cost pengguna hehe… Saran saya, sebaiknya menggunakaan keramik biasa saja, tetapi dilakukan perawatan rutin dan untuk pemasangan sesuai prosedru agar mendapatkan hasil yang tidak kalah bagus dengan lantai granit.

Sumber :





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

#MULTIMEDIA_APRIL

Assalamualaikum, salam sejahtera buat kita semuanya, pada kesempatan yang sangat berbahagia ini, penulis mendapatkan suatu tugas menge...